Purbalingga, Agustus 2024 – Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) dan Lazismu Purbalingga menggelar kegiatan Turba AUM (Amal Usaha Muhammadiyah) secara intensif sepanjang tahun kedua Periode Muktamar 48. Kegiatan ini bertujuan mempererat tali silaturahmi antara PDM dengan seluruh amal usaha Muhammadiyah yang ada di Purbalingga serta mensosialisasikan program Lazismu Purbalingga, yakni Infak Terikat.
Program Turba ini merupakan hasil dari rapat bersama PDM Purbalingga dan Lazismu Purbalingga. Melihat masih banyaknya AUM yang butuh perhatian dari PDM Purbalingga kurangnya pemahaman tentang Program Infak Terikat dari Lazismu Purbalingga yang sudah berjalan lebih dari satu tahun.
Dalam kegiatan turba ini, pleno PDM Purbalingga beserta jajaran Lazismu secara bergiliran mengunjungi berbagai amal usaha Muhammadiyah di wilayah Purbalingga. Masing-masing AUM menjadi tuan rumah dalam pertemuan yang penuh keakraban ini.
BACA JUGA
“Kegiatan turba ini sangat penting untuk memperkuat sinergi antara PDM dan seluruh amal usaha Muhammadiyah. Dengan silaturahmi langsung, kita bisa saling berbagi informasi, ide, dan solusi untuk kemajuan bersama,” ujar Ketua PDM Purbalingga, H. Sukarman, S.Ag.
Dalam setiap pertemuan, agenda dimulai dengan sambutan hangat dari Ketua PDM. Selanjutnya, perwakilan dari masing-masing AUM diberikan kesempatan untuk menyampaikan tanggapan dan aspirasi. Tanggapan tersebut kemudian ditanggapi langsung oleh PDM. Selain itu, PDM juga menyampaikan berbagai saran dan solusi terkait permasalahan yang dihadapi oleh AUM.
Salah satu fokus utama dalam kegiatan turba ini adalah sosialisasi program Infak Terikat yang digagas oleh Lazismu Purbalingga. Program ini bertujuan untuk meningkatkan penghimpunan dana bagi Lazismu dengan cara yang lebih efektif dan efisien.
“Infak Terikat merupakan sebuah program yang sangat inovatif. Dengan program ini, kita bisa membantu AUM untuk mengelola keuangannya dengan lebih baik. Dana yang terkumpul melalui program ini akan dikembalikan 100% kepada AUM yang bersangkutan,” jelas Manager Area Lazismu Purbalingga, Maftuh Chamdani.
Kegiatan turba ini mendapat sambutan positif dari seluruh AUM yang dikunjungi. Para pengurus AUM merasa senang dan terbantu dengan adanya kegiatan ini. Mereka berharap agar kegiatan seperti ini dapat terus dilakukan secara berkala.
“Kami sangat berterima kasih atas kunjungan dari PDM dan Lazismu. Kegiatan ini sangat bermanfaat bagi kami. Kami mendapatkan banyak informasi dan masukan yang sangat berguna,” ujar salah satu guru MI Muhammaidyah.
Diharapkan kegiatan turba ini dapat semakin memperkuat sinergi dan kolaborasi antara PDM dan seluruh amal usaha Muhammadiyah di Purbalingga. Dengan demikian, Muhammadiyah di Purbalingga dapat semakin berkembang dan memberikan kontribusi yang lebih besar bagi masyarakat.