Pada Ahad (17/03/2024), UKM Nafilah UIN Walisongo telah melaksanakan kegiatan pengabdian sosial yang diberi nama “Nafilah Mengabdi” bersama Lazismu Jawa Tengah bertempat di Panti Asuhan Ar Rohmah, Ngaliyan. Kegiatan ini bertepatan dengan bulan suci Ramadhan dan merupakan wujud kepedulian terhadap pendidikan dan sosial anak yatim dan dhuafa.
Dalam rangkaian kegiatan ini, mahasiswa melakukan beragam aktivitas mulai dari pembelajaran bahasa Arab hingga buka bersama dengan anak-anak panti asuhan. Salah satu kegiatan yang dilakukan adalah Tadris Arabiyyah, di mana mahasiswa memberikan pembelajaran bahasa Arab kepada anak-anak panti asuhan dengan pendekatan yang menyenangkan melalui berbagai permainan.
Baca juga: “Program Recovery Pasca Banjir Jadi Target Kepedulian MTT dan Lazismu”
Selanjutnya, dilakukan kegiatan Khatmil Qur’an, di mana mahasiswa dan anak-anak panti asuhan membaca Al-Qur’an bersama-sama. Setelah itu, dilakukan penyerahan santunan kepada pengurus panti asuhan. Santunan yang diserahkan meliputi bahan pokok, RendangMu, dan uang pembinaan.
Kegiatan ditutup dengan buka bersama, di mana mahasiswa dan anak-anak panti asuhan menikmati hidangan berbuka puasa bersama. Diharapkan kegiatan ini dapat memberikan semangat bagi anak yatim dhuafa dan anak-anak panti asuhan lainnya dalam merasakan kehangatan bulan suci Ramadhan.
Ketua Nafilah UKM UIN Walisongo, Akbar, menyampaikan apresiasi atas kolaborasi ini, “Alhamdulillah kami sangat berterima kasih atas kolaborasi ini bersama Lazismu Jawa Tengah. Kami berharap ini bukanlah pertemuan pertama dan terakhir, tetapi menjadi awal dari silaturahmi yang berkelanjutan.”
Zakii, sebagai perwakilan dari Lazismu Jawa Tengah, juga turut mengapresiasi kegiatan ini, “Kegiatan ini merupakan bukti nyata dari kepedulian mahasiswa dalam berpartisipasi dalam kegiatan sosial. Ini sejalan dengan semangat Muhammadiyah dalam mengabdi kepada masyarakat luas. Kami berharap kolaborasi seperti ini dapat terus berlanjut dan Lazismu dapat terus bersinergi dengan Nafilah UKM UIN Walisongo dalam kegiatan-kegiatan sosial lainnya.”
Kegiatan ini menjadi contoh nyata bagaimana mahasiswa dapat berperan aktif dalam membantu masyarakat, khususnya mereka yang membutuhkan, serta membentuk hubungan yang erat antara perguruan tinggi dan lembaga sosial di masyarakat. Semoga semangat kepedulian ini dapat terus membara dan memberi manfaat bagi banyak orang.
