Bobotsari, 20 Mei 2025 – Kantor Layanan (KL) Lazismu SMK Muhammadiyah Bobotsari menyalurkan bantuan pendidikan berupa Beasiswa Mentari kepada 224 siswa dari keluarga kurang mampu. Kegiatan ini dilaksanakan pada Selasa, 20 Mei 2025, bertempat di SMK Muhammadiyah Bobotsari.
Kegiatan pentasharufan ini bertujuan untuk membantu meringankan beban biaya pendidikan siswa-siswi yang menghadapi kesulitan ekonomi. Total bantuan yang diberikan mencapai Rp65.240.000 dan disalurkan langsung kepada para penerima manfaat melalui mekanisme yang telah diverifikasi sebelumnya.
Ketua KL Lazismu SMK Muhammadiyah Bobotsari, Ambar Ifanto, menjelaskan bahwa program beasiswa ini merupakan wujud kepedulian sosial dan komitmen sekolah dalam menjamin akses pendidikan yang setara. Ia menuturkan bahwa para penerima bantuan dipilih berdasarkan kondisi ekonomi orang tua serta laporan dan keluhan yang masuk dari wali murid mengenai kendala dalam pembiayaan sekolah.
“Penerima manfaat kami data dari latar belakang orang tua yang kurang mampu serta beberapa permintaan dari wali murid yang memohon bantuan karena kesulitan membayar biaya pendidikan. Beasiswa Mentari ini hadir untuk memastikan bahwa anak-anak dari keluarga prasejahtera tetap bisa mengakses pendidikan yang terjangkau dan bermutu,” ujar Ambar Ifanto.
Ia juga menambahkan bahwa program ini menjadi salah satu bentuk nyata dari nilai-nilai filantropi yang dikembangkan di lingkungan sekolah Muhammadiyah. Dengan bantuan ini, diharapkan para siswa dapat lebih fokus dalam belajar tanpa terbebani persoalan biaya.
Selain memberikan bantuan finansial, KL Lazismu juga akan terus memantau perkembangan akademik siswa penerima beasiswa. Langkah ini dilakukan sebagai bagian dari upaya evaluasi serta untuk memastikan bahwa bantuan yang diberikan berdampak positif terhadap prestasi dan semangat belajar siswa.
Kegiatan pentasharufan ini mendapat sambutan positif dari berbagai pihak. Salah satu siswa menyampaikan rasa terima kasihnya, “Kami merasa sangat terbantu dengan adanya beasiswa ini. Semoga program ini bisa berlanjut dan semakin banyak siswa yang bisa terbantu,” ujarnya.
Dengan terselenggaranya program ini, SMK Muhammadiyah Bobotsari menunjukkan komitmennya dalam mewujudkan pendidikan inklusif dan merata, sekaligus memperkuat peran sekolah sebagai institusi yang tidak hanya mencerdaskan, tetapi juga peduli terhadap kondisi sosial ekonomi peserta didiknya.
https://shorturl.fm/5JO3e
https://shorturl.fm/m8ueY
https://shorturl.fm/YvSxU
https://shorturl.fm/A5ni8
https://shorturl.fm/FIJkD
https://shorturl.fm/j3kEj
https://shorturl.fm/A5ni8
https://shorturl.fm/a0B2m
https://shorturl.fm/9fnIC
https://shorturl.fm/uyMvT
https://shorturl.fm/IPXDm